Total Tayangan Halaman

Selasa, 07 Januari 2014

Dakwahlah untuk semua #part1

Assalamualaykum Warrohmatullohi Wabarokatuh ^^/

Kemarin janji di twitter untuk kasih tau triknya untuk gabung di #IndonesiaMengaji baru kali ini ada kesempatan untuk menulis. Bersiaaappp...

Bismillahirrohmanirrohim..

Sebenarnya #IndonesiaMengaji merupakan gerakan dakwah yang sangat positif. Namun terkadang ada beberapa hal yang harus kita lakukan untuk mengajak semua orang ikut tergabung di dalamnya. Karena tidak semua orang ingin diajak berkebaikkan. Teringat kalimat di buku ustadz Salim A Fillah "Sambut mesra lah orang-orang yang ingin memeluk cahaya. Siapapun dia, apapun latar belakangnya, betapapun musyilnya sambutlah karena sungguh hidayah itu datang dan hanya milik Allah"

Agama Islam itu ibarat cahaya, namun terkadang orang yang buta akan silau dengan cahaya walaupun ia penerang. Lantas, apa yang harus dilakukan? Kenalkanlah orang yang buta dengan hangatnya karena kilau cahaya menyakitkan.

Begitupun dengan dakwah. Kemarin baru aku ikut seminarnya acara mengenai hijab. Disitu, aku tertoho-tohok. Sering kali menasehati orang lain tentang hijab tapi dua adikku belum berhijab, sedih ya Allah :'(
Tapi disitu, aku terpikir ya harus aku ubah cara dakwahnya.

Dakwah = mengajak. Ya, tapi tentunya dengan cara yang berbeda-beda.
Dakwah sama anak kecil tentu berbeda dengan teman sebaya. Atau dakwah haruslah dimulai dari yang paling mudah dilakukan.

Balik lagi ke #IndonesiaMengaji. Apa sih yang harus dilakukan?
Pertama adalah kitalah orang yang harus lebih dulu memulai dan melakukannya. Siap untuk hal itu, baru lanjut ke tahap selanjutnya. Nah, baru langkah selanjutnya adalah cobalah untuk kenalkan ke orang lain. Tapi jangan langsung "Hello... ada program ngaji loh". Jangan kayak gitu.
Tapi dekatilah, dekatilah dengan hati. Kalau ngaji agak dikencengin aja suaranya, tapi maksudnya bukan hanya untuk riya tapi niatkan untuk syiar.
Atau coba deh diganti, dengan misalkan kalau biasanya mendengarkan musik jadi mendengarkan murotal Quran. Karena contoh terbaik adalah keteladanan. Memberikan teladan.

Lanjut nanti yaah..
Nantikan yaaah

@karlinaesari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar